Selasa, 08 April 2014

body motor



1.Chasis
            A.Fungsi dari chasis(Rangka) Adalah Sebagai berikut :
v  Penopang Mesin
v  Tahanan dari system suspensi sebagai penyerap goncangan dan getaran yang timbul akibat kondisi jalan.
v  Tahanan dari garpu depan dan garpu belakang,sehingga motor dapa dikendalikan.
v  Penahanan dari tempat duduk.
v  Penahan standar(tunjang)tengah dan samping.
v  Dudukan Tanki Bahan Bakar.
v  Peletakan Baterai dan Peralatan listrik lainya.

B.Jenis Rangka Adalah sebagai Berikut :
v  Rangka Jenis Pressed stell dan tubular.
Adalah rangka yang terbentuk dari kombinasi bahan pelat baja yang di press dan ditambah bahan bentuk pipa ,umumnya jenis ini disebut tulang T.
v  Rangka Jenis pressed stell.
Adalah rangka yang terbentuk dari bahan pelat baja yang seluruhnya di press berbentuk lempengan pelat,umumnya disebut tulang punggung.
v  Rangka Jenis Tubullar.
Adalah rangka yang seluruhnya terbrntuk dari bahan pipa.
2.Sistem Kemudi
v  Sistem kemudi adalah untuk membelokan roda kekiri dan kekanan dengan cara menggunakan tenaga tangan melalui batang kemudi yang diteruskan ke garpu depan.
v  Jari-jari lingkaran perputaran suatu sepeda motor ditentukan oleh besar kecilnya sudut sewaktu kemudi dibelokan dan juga ditentukan oleh besar kecilnya sudut kemiringan sepeda motor.
3.Sistem Suspensi
            A.Fungsi Sistem suspensi.
Ø  Sistem suspensi sebagai penghubung roda terhadap rangka.
Ø  Penyerap bantingan dan guncangan yang keras.
Ø  Mengurangi Ayunan pegasnya.
Ø  Peredaam Kejut atau penyerap bantingan pada system suspensi adalah untuk menyerap(melemahkan bergerak mengayun  dari pegas,sehingga pengendalian terasa stabil.)unit system suspensi adalah gabungan antara pegas atau peredam kejut.

B.Jenis-jenis Suspensi
Suspensi Bagian depan :
Ø  Jenis telescopic,jenis ini paling banyak digunakan di sepeda motor.
Ø  Jenis button Link







Suspensi Bagian Belakang :
Ø  Jenis Lengan Ayun(Swing Arm)jenis ini menggunakan lampu yang dipasang pada poros yang medatardibelakang mesin dan dihubungkan dgn bagian atas rangka belakang dengan system suspensi belakang jenis ini sering digunakan pada sepeda motor.
Komponen  suspensi Belakang :
Ø  Unit peredam kejut
Ø  Unit penahan atas
Ø  Unit penahan bawah
Ø  Pegas suspensi
Ø  Unit penggantung atas


4.Roda Depan dan Roda Belakang
            Roda terdiri dari pelek,ban,jari-jari,dan tromol,ban telah dirancang sedemikian rupa,sehingga melekat pada jalan untuk memberikan gaya dorong atau gaya rem yang baik,yang menyebabkan sepeda motor tesebut dapat mempercepat maupun memperlambat tanpa selip,untuk mencapai hal ini,ban harus mempunyai tekanan udara yang tepat dan tidak diperbolehkan melampaui banyak beban ,berhubung tekanan ban sangat mempengaruhi stabilitas,maka setiap sepeda motor tersebut jangan pernah memakai ban lain kecuali yang telah ditetapkan pabriknya.

            Fungsi Bagian Roda :
Ø  Roda depan dan roda belakang adalah sebagai penunjang sepeda motor untuk dapat berjalan
Ø  Fungsi utama roda belakang adalah sebagai tenaga penggerak sepeda motor yang didapat dari tenaga mesin yang disalurkan pada transmissi dan rantai roda.
Ø  Teromol Berfungsi  Sebagai dudukan system rem dan sebagai penopang roda dan porosnya.
Ø  Susunan jari-jari berfungsi menopang (penghubung)teromol roda dan peleknya,jari-jari juga sebagai penopang beratnya sepeda motor,sekaligus sebagai penyerap getaran (goncangan)dari jalanan.
Ø  Ban Luar berfungsi sebagai penopang beban sepeda motor,ban luar juga mempunyai corak-corak yang sesuai  dan tepat untuk melayani kondisi jalanan secara aman dan ketat terhadap permukaan jalan.
Ø  Ban dalam berfungsi  menampung udara yang dapat membantu menyerap getaran dari jalanan.
Ø  Fungsi pelek yaitu dibentuk sedemikian rupa dengan kuat agar dapat  mengatasi keolengan dan kebengkokan ,selain itu pelek mempunyai bentuk yang memungkinkan ban luar dan ban dalam dapat dipasangkan dengan sempurna



5.Rantai Roda
            Rantai roda adalah suatu alat bagian yang memindahkan tenaga yang keluar dari mesin ke roda belakang,rantai roda terdiri dari dua jenis yaitu ;Master link(terdapat sambungan rantai),dan  Endless(tidak terdapat sambunganya)

6.Bearing Roda
            Umur bearing dipengaruhi oleh kualitas dan perlakuan terhadap bearing yaitu;pemasangan,pelumas,kondisi jalan yang berlubang,geram kotor,air,dan beban awal yang berlebihan.
Fungsi Bearing Adalah Untuk memperlancar putaran komponennya agar tidak mudah aus.
7.Rem
            Rem pada sepeda motor terbagi menjadi 2 macam yaitu :
Ø  Rem Cakram
Ø  Rem Tromol
Fungsi Rem yaitu :
Ø  Untuk memperlambat atau menghentikan laju kendaraan.
Komponen Rem Tromol :
Ø  Pedal Rem(handle)
Ø  Kawat Rem(Tali Tromol)
Ø  Pengungkit
Ø  As Pengungkit
Ø  Kanvas Rem
Ø  Pegas Rem:Pedal,Kawat,Kanvas
8.Knalpot
            Knalpot befungsi menyalurkan sisa gas emisi pembakaran mesin ke udara pada sepeda motor.

9.Lampu & Peralatan istrik Sepeda Motor
            Lampu dan listrik pada sepeda motor  sangatlah pentong,mengingat demi keamanan dan kenyamanan berkendara,maka sangatlah perlu sekali,seperti lampu depan,lampu sein,klakson,lampu rem,dan lampu jeam.
10.Cover Body Sepeda Motor
            Cover body digunakan untuk melindungi setiap komponen sepeda motor dari setia gangguan-ganguanya,dan juga agar tidak terjadi konsleting listrik yang disebabkan oleh debu,kotoran,dan air.Seperti cover stang,sayap,lackshield,spatbor dll.



11.Saringan Udara
Saringan udara berfungsi menyaring kotoran-kotoran debu yang diperoleh dari jalanan,maka sangatlah penting,bisa fatal akibatnya jika dilepas atau rusak.


12.Handdle Gigi
Digunakan dan berfungsi memindahkan/mengalihkan gigi percepatan sepeda motor,melalui kerja kaki kiri.
13.Tanki Bahan Bakar
          Berfungsi menampung baban bakar
pada sepeda motor sebelum mengalir ke
karburator.



14.Jok Tempat Duduk
          Digunakan sebagai tempat duduk Rider sepeda motor.
15.Spion
Digunakan Untuk melihat pengendara dibelakang saat berkendaraan.
Gambar Stang Depan Satria FU 150

16.Handgrip & Selonsong gas
Berfungsi untuk penahan kabel gas penahan dan alas stang motor.







16.Spedometer
Digunakan untuk melihat meteran kecepatan,bahan bakar,posisi gigi,dan lainya
Feature Suzuki Crystal Tune - Suzuki RC110



                                                   
17.Swing Arm
Berfungsi Untuk Poros Roda dan Menopang sepeda motor,dan tahanan system suspensi.

mesin sepeda motor



MESIN(ENGINE)
A.Pengertian Tentang Mesin
            Mesin(Engine) adalah gabungan dari alat-alat yang bergerak(dinamis)dan alat-alat yang tidak bergerak(statis) yang bila bekerja dapat menimbulkan tenaga(energy).
B.Pengertian Dasar Tentang Motor Bakar
            Motor bakar adalah suatu mesin yang dapat mengubah tenaga panas menjadi tenaga mekanik dengan  jalan membakar bahan bakar.bila tenaga panas untuk pembakar dihasilkan dari luar mesin disebut Motor Bakar Luar(External Combustion Engine) dan biasanya digunakan pada mesin uap serta turbin uap.
            Mesin yang terdapat pada kendaraan bermotor seperti sepeda motor dan mobil,pembakaran bahan bakarnya dilakukan langsung didalam mesin dan dirubah menjadi tenaga penggerak,mesin semacam ini disebut motor bakar dalam(Internal Combustion Engine).
C.Prinsip Pembakaran Didalam Mesin
            Pada motor bakar dalam,bensin dalam ruang bakar dibakar sehingga gas yang terjadi akibat pembakaran yang tidak mengandung tenaga panas maka temperature dan tekananya tinggi,
            Gas-gas ini akan mengembang yang menekan dan mendorong Torak(Piston) untuk bergerak kebawah,gerak piston yang lurus itu diteruskan melalui batang torak(Conecting Rod) yang merubah menjadi gerak putar,mtor bakar semacam ini disebut motor bakar model piston(Piston Engine)
D.Jenis Motor Bensin
            1.Motor Empat Langkah(4 Takt)
Yaitu suatu mesin bakar yang menyelesaikan proses atau 1 siklus kerjanya dalam 4 putaran piston dan 2 putaran crank shaft
atau poros engkol.
Langkah – Langkah Mesin 4 Tak :
1. Langkah Isap : – piston bergerak dari TMA (titik mati atas) atau TDC (Top Dead Centre) ke arah TMB (titik mati bawah) atau BDC(Bottom Dead Centre)
katup isap atau intake terbuka ; katup buang atau exhaust tertutup
2. Langkah Kompresi : – piston bergerak dari TMB ke TMA
- katup in dan ex tertutup
- tekanan naik, temperatur naik, volume mengecil
3. Langkah Tenaga : – disebut juga power stroke
- piston bergerak dari TMA ke TMB
- katup in dan ex masih tertutup
4. Langkah Buang : – piston bergerak dari TMB ke TMA
- katup in tertutup dan katup ex terbuka
- gas sisa hasil pembakaran keluar melalui exhaust port
- terjadi overlap katup in, yaitu saat hampir akhir langkah
buang katup in sudah mulai terbuka; bahan bakar baru masuk
membantu menguras gas buang agar cepat keluar.
            2.Motor Dua Langkah(2 Takt)
Mesin 2 langkah atau yang biasa disebut juga mesin 2 tak adalah:
Sebuah mesin yang menyelesaikan proses atau 1 siklus kerjanya dalam 2 putaran piston dan 1 putaran crank shaft atau poros engkol.
Kompresi Mesin 2 Langkah:
1. Kompresi Primer: yaitu kompresi yang terjadi di bawah piston atau di dalam
crank case atau ruang engkol.
Kompresi primer berguna untuk mengkompresi bahan bakar yang dihisap masuk ke ruang
engkol, untuk kemudian disalurkan ke ruang bakar
‘combustion chamber’ melalui lubang transfer.
2. Kompresi Sekunder: yaitu kompresi yang terjadi di atas piston atau di ruang bakar.
Kompresi sekunder sangat penting untuk terjadinya pembakaran yang baik,
kompresi di sini dipengaruhi oleh rapatnya ring piston, blok silinder,
kebocoran harus dihindari agar angka kompresi dapat terjaga.
Informasi Umum Mesin
            Mesin adalah alat pengubah suatu energy menjadi energy yang lain,sehingga menghasilkan kerja. Mesin motor dapat mengubah energy panas menjadi energy gerak,sehingga menghasilkan tenaga gerak.
            Mesin bekerja melalui proses pengisapan bahan bakar(Intake),pemadatan bahan bakar(Kompresi),pembakaran yang menghasilkan usaha(Tenaga),dan pembuangan sisa Pembakaran(Exhaust).
            Mesin  membutuhkan tiga syarat untuk dapat bekerja melakukan pembakaran dan menciptakan tenaga yaitu ; Bahan bakar,udara dan pengapian.

1.Pengertian tentang CC(Cubic Capacity)
            CC  adalah isi silinder yang mencakup piston saat berda pada TMA(Titik Mati Atas) atau TMB(Titik Mati Bawah).
            Implikasi perbedaan kapasitas cc pada sepeda motor adalah,”Semakin besar CC,semakin besar pula tenaga yang dihasilkan pada kecepatan tinggi”.
2.Apa Itu Torsi ?
            Torsi adalah daya tarik tenaga pada satuan mesin itu,dinyatakan dalam BHP(Brake Horse Power).BHP ini merupakan cara mengukur jumlah energy yang tersedia pada Crank  Shaft.
3.Pengertian Tentang Tak.
            Tak dapat disebut juga dengan Troke(Langkah),gerakan piston motor,artinya adalah ;
Jarak lankah atau gerakan-gerakan 2 Viger atau piston dalam silinder,mulai dari yang paling atas(rata dengan silinder),sampai gerakan yang paling bawah batas gerakan piston yang paling atas bisanya disbut dengan TMA.dan gerakan piston yang paling bawah (TMB),lagkah yang sangat terbatas itu disebabkan oleh adanya Kruk As yang menggerakkan piston dari TMA ke TMB atau sebaliknya,oleh sebab itu,gerak piston disebut  “tak atau stroke”yang putaran Kruk As-nya sebanyak  (  Putaran)
            Perkembagan sepeda motor saat ini,atau abad Millenium,cenderung mengarah ke 4 takt,karena anti polusi atau ramah lingkungan,dan sudah terbukti keunggulanya dibandingkan 2 takt.

KOMPONEN-KOMPONEN PENTING MESIN DAN  FUNGSINYA
1.Kepala Silinder(Cylinder Head)
1.Busi
7.Gear Timming(Ger Rantai Klep)
2.Klep(Valve)
8.Botol Klep
3.Noken As(Champshaft)
9.Kuku Klep
4.Piano(Rocker Arm)
10.Plat Penahan Piano
5.Per Klep(Valve Spring)
11.As Piano
6.Seal Klep



2.Silinder
            Silinder terpasang diantara kepala silinderdan bak mesin dan berfungsi sebagai tempat naik turunnya piston untuk melakukan proses kerja motor bakar,selain itu silinder adalah tempat landasan piston.
Ø  Syarat-syarat Silinder Yang Baik :
ü  Lubang bulat rata dan licin dari atas sampai bawah.
ü  Pada dinding-dindingnya tidak terdapat goresan yang biasanya ditimbulkan oleh ring piston.
ü  Pada piston silinder tidak longgar melebihi apa yang telah ditentukan.
ü  Untuk jenis motor 2 takt,saluran masuk dan bilas serta buangnya haruslah selalu bersih.
ü  Tidak retak atau pecah.
Ø  Cara Menentukan Ukuran Silinder
  • Istilah yang biasanya dipakai untuk menyebutukuran silinder adalah “STANDAR” dan“OVERSIZE”
  • Silinder Standar adalah  silinder yang ukurannya masih asli,belum pernah mengalami perubahan,sedangkan silinder OverSize,adalah silinder yang ukurannya telah mengalami perubahan dari yang aslinya(Diperbesar),pekerjaan memperbesarini bisa kita kita sebut dengan Mengkorter silinder,yang biasanya dilakukan bengkel bubut,untuk mengetahui perlu atau tidaknya silinder dikorter adalah dengan melihat dan melakukan  pengukuran piston dengan dinding silinder.Oversize dimulai dari 25,50,75 atau 100.
Oversize 50 Artinya adalah pembesaran diameter piston sebesar 0,50mm 25=0,25mm dan seterusnya.
3.Torak(Piston)
           Torak disebut juga piston,fungsinya menekan campuran bensin dan udara(gas bahan bakar)yg masuk dan menerima entakanenergi yang diakibatkan oleh ledakan hasil pembakaran api busipiston yang dipegang stang piston yang bergerak naik turun (bergerak secara translasi)dlm silinder yg selanjutnya dirubah menjadi gerak rotasi oleh kruk As.Torak atau Piston terbuat dari bahan almunium Alloy(Almunium paduan) dengan sifat :
ü  Ringan.
ü  Penghantar Panas yang Baik.
ü  Pemuai Kecil
ü  Tahan terhadap Keausan Akibat gesekan temperature tinggi.
ü  Kekuatan tinggi,erutama pada temperature tinggi.
4.Ring Piston
Ø  Fungsi Utama Ring piston :
ü  Kompresi
ü  Penyapu oli
Ø  Aturan Pasang Ring Piston :
ü  Jangan sampai terbalik,katena akan berakibat fatal.
ü  Yang pling rawan adalah saat pemasangan ring piston.
ü  Ada 2 macam ring,yang pertama ring kompresi(yang terletk paling atas),ring kompresi kedua(warna gelap)berada diantara ring kompresi pertama dan ring oli)
ü  Panas mesin Juga Diperoleh dari pembakaran.
5.Stang Seher(Connecting Rod)
            Stang piston atau con-rod adalah penggubung piston dandan dapat diubah oleh poros engkol menjadi gerak putar ujung atas disebut small end,dan ujung bawah disebut big end,pada motor 2tak bagian small end dan big enddiberi leher,sedangkan pd motor 4 tak,hanya pada baian big-endnya.
6.Poros Engkol
  Poros engkol berfungsi mengubah gerak bolak-balik piston menjadi gerak putar,poros enkol ada 2 macam tipe,yaitu tipe assembled(biasa digunakan pada motor bersilinder tunggal Dan berkapasits keci) Dan tipe One Piece Forged(digunakan pada motor berkapasitas besar dan multi silinder).




7.Kopling(Clutch)
  Kopling terletak diantara poros engkol dan trasmissi yang fungsinya adalah memeruskan dan memutuskan putaran poros engkol ke transmissi melalui kerja pedal.umumnya kopling yangdigunakan di sepeda motor adalah kopling tipe basah dgn pelat ganda.jadi kopling terendam dalam cairan pelumas.


 





8.Transmissi(Gearbox)
            Gigi transmissi berfungsi mengatur tingkat percepatan dan daya dorong mesin,sesuai kondisi ang dijalani sepeda motor.